Kisah Penjual Gorengan Keliling Naik Haji Setelah 61 Tahun Menabung

Kisah Penjual Gorengan Keliling Naik Haji Setelah 61 Tahun Menabung [image : radarbanyumas]

Kisah Penjual Gorengan Keliling Naik Haji Setelah 61 Tahun Menabung. Bagi umat muslim ibadah haji merupakan rukun islam yang ke lima. Untuk menunaikan ibadah haji merupakan kewajiban bagi siapa saja bagi yang mampu. Meski harus menunggu berpuluh tahun, seorang nenek berumur 77 tahun tahun ini bisa naik haji.

Perempuan bernama Wari asal Desa Panusupan Kecamatan Cilongok menabung dari tahun 1955. Sehari-hari ia keliling kampung untuk berjualan gorengan dan sayuran. Nenek 13 cucu itu tak menyangka cita-citanya berangkat haji sejak usia muda itu akhirnya bisa terkabul.

Dari penghasilan berjualan gorengan dan sayuran yang sehari paling mendaptakan Rp 2000 sampai Rp 20 ribu sekarang ini, ia sisihkan untuk ikut arisan di lingkungan dan tabungan. Dari situ ibu Wari membeli kambing kemudian dititipkan ke saudara. Ibu Wari mulai menjual kambing dan tanah pada tahun 2010, kemudian hasilnya untuk mendaftar haji.

Setiap hari ia berkeliling kampung untuk menjajakan sayur dan makanan. Setiap pagi pukul 06.00 sudah berangkat dari rumah dengan membawa tumbu serta tampah sebagai tempat sayur dan makanan. Ia berharap, dalam menunaikan haji diberi kelancaran dan kemudahan serta kesehatan supaya bisa kembali ke tanah air menjadi haji yang mabrur.

Meski telah memasuki kepala tujuh, keseharian Wari memang tak pernah kenal lelah. Kegiatan berdagangnya baru terhenti ketika ia mulai mengikuti kegiatan manasik haji bersama Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al Wardah Banyumas. Apalagi selain bimbingan ibadah haji, jelang keberangkatannya, para saudara, tetangga dan tamu dari berbagai desa kenalan Wari juga turut berkunjung. [Baca Juga : 7 Cara Berbelanja Cerdas Untuk Berhemat]

Rencananya besok Kamis ibu Wari akan berangkat dari rumah pukul 10.00 melalui Embarkasi Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah. Kisah Penjual Gorengan Keliling Naik Haji Setelah 61 Tahun Menabung membuktikan bahwa tekad kuat disertai niat yang ikhlas bisa mengantar seseorang menjalankan ibadah haji meskipun dari golongan masyarakat kecil, dan semoga bisa menjadi inspirasi bagi kita semua.

Terima kasih telah membaca artikel: Kisah Penjual Gorengan Keliling Naik Haji Setelah 61 Tahun Menabung, semoga bermanfaat.